Topografi kota semarang secara umum memiliki kemiringan 0-2% dan ketinggian ruang antara 0-3,5 mdpl. Sedangkan semarang bagian atas memiliki ketinggian antara 90-200 M dari permukaan laut. Semarang sudah menjadi langganan banjir dan Rob sejak beberapa tahun yang lalu. Jika terus seperti ini, tak perlu menunggu 20-30 tahun kedepan lagi, 2019 kota semarang bagian bawah di prediksi Tenggelam.
Prediksi ini berdasarkan penurunan lahan yang bertambah dari tahun ke tahun,. Pada sejumlah kawasan terjadi hingga 14 cm. dengan tingkat penurunan satu setengah cm di tugu muda, maka daerah itu kedepan akan menjadi gigir pantai. Artinya, bencana sudah didepan mata.
Stasiun Tawang
Data terakhir yang dapat dilihat tingkat penurunan tanan 0 cm di SPBU Kaliwaru, Jl. Akpol 0,5 cm, taman Diponegoro 0,54 cm, lapangan bayangkara 0,84 cm, tugu muda 1,54 cm, dan stasiun poncol 2,4 cm. bila dilihat dari alat ukur di stasiun Tawang 30 tahun yang lalu masih 2 mdpl, kini diperkirakan malah minus dari permukaan laut.
Solusi
Drainase yang rusak
Penyebab utama banjir dan rob di semarang adalah system drainase yang belum berfungsi secara maksimal. Penyebab lain, kapasitas sungai dan drainase tidak memadai, sedimentasi, kerusakan pintu air dan talut, serta kekurangan kepedulian masyarakat terhadap lingkungannya sendiri. Membatasi pemakaian lahan pada semarang bawah agar mengurangi rob.(tio)
mudah2an tidak terjadi apa yang di khawatirkan
BalasHapusnice info gan
kunjungi lapak ane ya gan hehehehe
fotografi
http://focuz-studio.blogspot.com
musik
http://hedomania.blogspot.com